KOORDINATBERITA.COM| Surabaya - Setiap tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini. Sosok Kartini diketahui memperjuangkan kesetaraan gender dan melawan diskriminasi terhadap perempuan.
Di era modern ini, salah satu sosok perempuan yang hebat di Indonesia pantas dilekatkan pada seorang Khofifah Indar Parawansa. Sosok yang menjadi pemimpin lebih dari 35 juta warga Jawa Timur.
Pakar Komunikasi Universitas Airlangga, Dr Suko Widodo menyebut, sepanjang hidup Khofifah Indar Parawansa, dihabiskan untuk berjuang membela wong cilik (rakyat kecil). Menurut Suko, Khofifah orang yang lurus dalam pengabdiannya kepada bangsa.
"Bu Khofifah orang yang on the track dari sejak mahasiswa sejak di kampus Unair. Meski saya tidak pernah mengajar, tapi saya mengamati beliau sejak sekitar 1993, ketika beliau jadi anggota DPR RI itu termuda," kata Suko kepada awakmedia, Rabu (20/4/2022).
"Beliau merupakan satu-satunya orang yang berani mengintrupsi pada saat sidang DPR di zaman orde baru. Itu menunjukkan sikap srikandinya yang siap memperjuangkan hak-hak rakyat, memperjuangkan ekonomi. Beliau memang luar biasa, memang konsisten," lanjutnya.
Suko melihat, sepanjang hidup Khofifah, diabdikan untuk memperjuangkan kesejahteraan rakyat. Saat orde baru, Khofifah merupakan legislator perempuan yang berani mengusulkan reformasi.
"Sepanjang karir hidupnya memang berjuang untuk publik. Mulai sebagai aktivis saat kuliah, lalu sebagai anggora DPR, Menteri Pemberdayaan Perempuan, Mensos, hingga sekarang Gubernur Jatim. Beliau wanita yang hebat," terangnya.
Suko menyebut, di era modern ini, sosok yang memiliki jiwa persis dengan RA Kartini ialah Khofifah. Sebagai seorang leader, Khofifah dianggap memiliki pandangan dan pikiran yang dapat memajukan Indonesia, khususnya di Jatim.
"Beliau seoarang leader, menginspirasi banyak orang, berjuang untuk persamaan hak politik, hadir di tengah-tengah politik dunia yang didominasi laki-laki, dan beliau terbukti bisa memimpin. Sangat layak beliau jadi guru bagi para perempuan yang ingin berjuang mengabdi untuk bangsa," jelasnya.
Menurut Suko, tidak salah Khofifah dinobatkan sebagai 6 Tokoh Perempuan Hebat Masa Kini yang pernah dirilis oleh media herworld. Nama Khofifah sejajar dengan Putri Reema (Arab Saudi), Neema Kaseje (Afrika), Malala Yousafzai (Pakistan), Sabrina Pasterski (Amerika Serikat), dan Melinda Gates (Amerika Serikat).
Suko bahkan Khofifah sebagai sosok pembaruan. "Beliau adalah perempuan yang merombak, tokoh pembaruan. Melakukan interupsi di DPR saat zaman orba yang saat itu mayoritas anggota dewan, yes man, itu luar biasa lo. Sosok pembaruan, dan menjadi guru tidak hanya bagi perempuan, tapi juga laki-laki," ungkapnya.
Suko menambahkan, Khofifah yang saat ini menjadi politisi senior menunjukkan bagaimana etika santun saat berpolitik. Pendekatan ala Khofifah yang kultural menunjukkan matangnya Ibu dari 4 anak tersebut.
"Kita tahu, pendekatannya kultural hebat sekali, dalam sekali beliau. Apalagi kita tahu saat Mensos menangani masalah di seluruh Indonesia, itu beliau melibatkan tokoh lokal," katanya.
"Bagi politisi muda juga, Khofifah merupakan politisi panutan. Etikanya, santunnya cara berpolitik beliau, itu bisa menjadi patokan dan percontohan bagi anak-anak muda juga," tandasnya.@_Adm/Siswanto
Comments