KOORDINATBERITA.COM| Surabaya - Media sosial belakangan diramaikan dengan video viral sosok yang disebut Nesya dan Zalzabila. Keduanya memang lebih terkenal lebih dahulu di media sosial TikTok.
Banyak beberapa video kemudian menawarkan link download video keduanya. Bahkan dalam time line media sosial, mereka menanyakan soal link download video penuh alias full.
Bagi pengguna media sosial TikTok, mereka memang menjadi terkenal karena hal-hal yang dianggap negatif. Disebutkan jika keduanya memuat adegan yang tidak sesuai dengan norma dan moral yang tidak pantas bagi pengguna dan masyarakat.
Apalagi video tersebut sampai ke pengguna yang belum dewasa alias anak-anak.
Lalu benarkan ada link video viral Nesya dan Salzaabila beredar atau hanya kabar tidak benar alias hoaks (tipuan).
Penelusuran dari berbagai sumber di media sosial, video menampilkan adegan tidak pantas dengan mengatasnamakan keduanya.
Diduga hal tersebut hanya unntuk menaikkan pengikut akun-akun mereka di ketiga media sosial tersebut seperti di TikTok, Telegram dan Twiter.
Banyak dari mereka juga meminta agar video-video tersebut dibatasi atau dihapus dari platform media sosial.
Bagi pengguna media sosial, hendaknya jangan terllau muda dengan penawaran link tersbut. Karena kemungkinan akan terjebak pada instal aplikasi ke dalam perangkat yang kemudian bisa saja mengambil data pribadi anda.
Intip juga : Tak heran link video wanita muda dan cantik tersebut diburu pengguna media sosial. Video link tersebut banyak yang mencari. https://www.koordinatberita.com/single-post/viral-warga-net-cari-video-nesya-tanpa-sensor-link-main-kuda-kuda-di-twitter-tiktok-telegram
Link jebakan tersebut biasa disebut dengan phising yang berbahaya untuk keamanan data dan privasi Anda.
Meskipun banyak yang tidak setuju dengan beredarnya video-video tersebut, masih banyak juga yang membagikan dan menonton link-link tersebut.
Hal ini sangat merugikan bagi para pengguna dan sangat membahayakan bagi mereka yang tidak memahami bahaya dari adegan-adegan tidak pantas.
Oleh karena itu, para netizen harus lebih berhati-hati dan memperhatikan sumber dari video yang mereka tonton. Sebaiknya jangan membagikan dan melaporkan video tersebut ke platform media sosial, karena hal tersebut bertentangan dengan hukum.@_NETWORK
Comments