KOORDINATBERITA.COM| Sumenep - Kebersamaan antara Gubernur Khofifah dengan Ketua DPRRI Puan Maharani ditunjukkan oleh keduanya saat mereka berada di pulau Gili Iyang yang ada di Kabupaten Sumenep, Kamis (03/03/22).
Di pulau dengan kadar oksigen (O2) terbaik dunia Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa membonceng Puan Maharani dengan sepeda motor matic untuk mengelilingi pulau dan datangi sejumlah spot wisata diantaranya Batu Canggah. Khofifah juga mengajak Puan untuk membeli dan langsung mencoba buah srikaya khas Pulau Madura tersebut.
"Bu Gubernur dan Bu Puam seperti adik kakak ya kalau berboncengan sepeda motor," ujar beberapa warga pulau Gili Iyang ketika menyaksikan Gubernur Khofifah membonceng Puam Maharani melintas didepan mereka untuk berkeliling di pulai Gili Iyang tersebut.
Gili Iyang sendiri adalah pulau dengan kadar oksigen tertinggi kedua di dunia setelah Jordania. Perjalanan menuju Gili Iyang ditempuh dengan menggunakan kapal cepat via Pelabuhan Kalianget, Sumenep selama kurang lebih 35 menit
“Mumpung Mbak Puan lagi ke Jawa Timur, saya tunjukkan semua keunikan yang dimiliki, jika kemarin saya perkenalkan nanas dengan daun tanpa duri, melon bentuk dadu dan hati, hari ini bersyukur saya berkesempatan mengenalkan pesona Gili Iyang. Gili ini belum terlalu populer di kalangan wisatawan. Semoga kehadiran Mbak Puan bisa menambah jumlah wisatawan yang datang kesini. Ini wisata sehat dan buat awet muda dan panjang umur. Betapa tidak disini begitu banyak masyarakat berusia 110 tahunan,” ujar Khofifah disela mendampingi Puan yang cukup menikamati befada di pulau tersebut.
Khofifah mengatakan, berdasarkan hasil pengukuran yang dilakukan LAPAN (2006) diketahui kadar oksigen di Gili Iyang dalam kondisi normal yaitu sebesar 20,9 %. Artinya di dalam volume 1 liter udara bebas terkandung 0,209 liter oksigen. Persentase tersebut lebih baik dari kondisi udara daerah-daerah lain di Indonesia.
“Disini udaranya sejuk, kita bisa menghirup udara terbaik kedua di dunia. Pemandangannya pun cantik dengan suasana laut yang biru. Cocok untuk menghabiskan waktu rehat,” kelakar mantan Mensos RI ini.
“Semoga lain waktu, wisatawan lainnya berkesempatan mengunjungi Gili Iyang. Fenomena oksigen ini tidak ada di pulau lain, cuma ada di Gili Iyang, Sumenep, Jawa Timur,” tambah Khofifah Indar Parawansa.
Kata Khofifah jika keberadaan Gili Iyang semakin banyak diketahui publik, maka jumlah wisatawan yang datang pun akan semakin banyak. Dengan begitu, perekonomian masyarakat setempat pun dapat ikut terdongkrak.
“Kami harap potensi wisata ini makin berkembang dengan adanya Pelabuhan Dungkek yang sudah selesai pengerjaannya. Selain itu, ini juga sebagai pendorong bagi kebangkitan ekonomi di Sumenep, yang tentunya berdampak pada sektor lain utamanya pariwisata,” jelas Khofifah.
Di akhir, Khofifah menyampaikan bahwa komitmen peningkatan kualitas layanan wisata menjadi perhatian khusus bagi Pemprov Jatim. Selain Gili Iyang, potensi wisata di Sumenep yang tidak kalah menariknya yaitu Gili Labak, sekitar 30 menit dari Dungkek yang keindahannya tak kalah dengan kawasan Raja Ampat di Papua.
“Keindahannya bahkan dapat kita rasakan dengan melihat langsung ikan-ikan seperti nemo. Pesona Gili Iyang disini tidak kalah indah, apalagi saat ini wisatawan dimudahkan dengan menggunakan transportasi laut yang berangkat dari Pelabuhan Dungkek Sumenep Madura juga selain Pelabuhan Kalianget,” pungkasnya.@_Adm/Siswanto
Comments