"PPATK Blokir Rekening Ivan Sugianto hingga Valhalla Surabaya Terkait Dugaan TPPU"
KOORDINATBERITA.COM | Surabaya - Ivan Sugianto, pria yang menyuruh siswa SMAK Gloria 2 Surabaya bersujud minta maaf sambil menggonggong, ditangkap polisi. Usai ditangkap, Ivan ditetapkan sebagai tersangka.
"Selesai gelar perkara saudara I (Ivan) sudah dinyatakan sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto di Mapolrestabes Surabaya, dilansir detikJatim, Kamis (14/11/2024).
Dirmanto menuturkan gelar perkara dilakukan seusai pemeriksaan 11 saksi. Dirmanto lantas meminta awak media fokus pada penanganan kasus perundungan yang dilakukan Ivan. Penegasan itu disampaikan saat ditanya soal kedekatan Ivan dengan sejumlah perwira polisi.
"Jadi gini, kita fokus dalam penanganan kasus ini ya. Jadi jangan dikirim ke mana-mana kita fokus terkait penanganan perkara ini," cetus Dirmanto.
Ivan Sugianto ditangkap petugas gabungan sekitar pukul 16.00 WIB. Pantauan detikJatim, Ivan tiba pada pukul 17.22 WIB. Ia dibawa ke Ruang Pelayanan Khusus Unit PPA Satreskrim.
Sebelumnya, kasus penganiayaan dan salah paham terjadi di SMAK Gloria 2 Surabaya pada Senin (21/10/2024). Kasus itu bermula saat Ivan Sugianto tidak terima anaknya diejek dan di-bully teman sekolahnya di SMAK Gloria 2.
PPATK Blokir Rekening Ivan Sugianto hingga Valhalla Surabaya Terkait Dugaan TPPU
Sementata Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir rekening pengusaha Ivan Sugianto terkait dugaan pencucian uang (TPPU). PPATK mengindikasi aktivitas ilegal yang dilakukan Ivan.
"Dugaan TPPU," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat dihubungi, Kamis (14/11/2024).
Ivan Sugianto sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka usai menyuruh siswa SMAK Gloria 2 menggonggong. Tak hanya rekening Ivan, PPATK turut memblokir rekening belasan rekening terkait Valhalla Spectaclub Surabaya.
"Iya ada belasan. Berkembang terus," jelas Ivan saat ditanya apakah rekening yang diblokir termasuk rekening Valhalla Spectaclub Surabaya.
Ivan Sugianto ditangkap petugas gabungan sekitar pukul 16.00 WIB di Bandara Juanda. Ia digelandang ke Ruang Pelayanan Khusus Unit PPA Satreskrim.@_Network
Comments