top of page
Gambar penulisredaksikoordinaberita

Diduga Kebal Hukum, meski Dilaporkan Polisi Soal Kerumunan, Bahkan Khofifah Pamer Malong


Dalam unggahan Khofifah itu, netizen langsung menyinggung soal dugaan pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi di acara ulang tahunnya pekan lalu. (Foto: Ist)
Dalam unggahan Khofifah itu, netizen langsung menyinggung soal dugaan pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi di acara ulang tahunnya pekan lalu. (Foto: Ist)

Koordinatberita.com| SURABAYA~ Rupanya hukum terkait kasus pelanggaran protokoler kesehatan yang diduga dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan para pejabat teras saat melaksanakan ulang tahun yang ke 56, sepertinya tak berdampak bahkan bisa dibilang kebal hukum.

Meski aktivis reformis 98, sudah melaporkan ke polisi karena kasus kerumunan yang terjadi di pesta ulang tahunnya. Seakan tidak menanggapi laporannya ke pihak berwajib, melainkan Khofifah justru sibuk memamerkan ikan malong yang berukuran besar.


"Meski tampilannya menyeramkan karena merupakan predator," tulis Khofifah di Instagram pada Selasa, 25 Mei 2021. "Namun gelembung atau isi perut ikan ini dihargai sangat mahal di luar negeri sana mencapai lebih dari 60 juta per kilogram."


Dalam foto yang diunggahnya, Khofifah mengangkat sendiri seekor ikan malong berukuran besar saat berkunjung ke Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan, Kota Probolinggo pada Senin, 24 Mei 2021. Khofifah datang ditemani rekan-rekannya. Dalam foto tersebut mereka terlihat memakai masker tetapi tidak saling menjaga jarak.  


Lewat unggahan ini, Khofifah ingin menginformasikan bahwa ikan malong memiliki banyak manfaat untuk manusia. "Isi perut ikan ini digunakan untuk medis dan makanan yang dipercaya memiliki banyak khasiat untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan mengobati penyakit tertentu," tulisnya.


Kelompok mantan aktivis ’98 yang tergabung dalam Rumah Kemaslahatan Indonesia melaporkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Emil Dardak dan Pelaksana harian Sekretaris Daerah Provinsi Heru Tjahjono ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Jawa Timur di Surabaya, Senin, 24 Mei 2021.


Pelaporan tersebut berkaitan dengan dugaan timbulnya kerumunan pada perayaan ulang tahun Khofifah ke-56 di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo Surabaya, pada Rabu pekan lalu, 19 Mei 2021. Perayaan ulang tahun itu turut dimeriahkan penampilan penyanyi Katon Bagaskara. 


Dalam unggahan Khofifah itu, netizen langsung menyinggung soal dugaan pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi di acara ulang tahunnya pekan lalu. Banyak di antara mereka yang mengucapkan selamat ulang tahun kepada Khofifah untuk menyindirnya.  


"Acara orang kecil dibubarin dimaki-maki petugas, pejabat malah difasilitasi, negri lawak," tulis @harryharry438. "Jangan cuma kegiatan ginian yang diupload, perayaan ultahnya juga dong Bu," tulis @lilisfatmwati. "Kok menimbulkan kerumunan lagi si bu," tulis @rezadewantara12. "Bu saya kok enggak diundang di perayaan hepi besde-nya ibu. Padahal saya udah rapid antigen," tulis @angga1981pribadi. 


Media sosial dihebohkan dengan video singkat yang memperlihatkan acara ulang tahun Khofifah. Perayaan tersebut berlangsung di halaman rumah dinas gubernur di kompleks Gedung Negara Grahadi di Surabaya pada Rabu, 19 Mei 2021. Terlihat sejumlah tamu tidak mematuhi protokol kesehatan dengan berkerumun.  


Setelah viral dan mendapat hujatan dari masyarakat, Khofifah menyampaikan permohonan maaf. Dia menegaskan, hanya 31 orang ditambah 10 anak yatim, serta delapan orang tim selawat dan rebana termasuk penyanyi Katon Bagaskara yang hadir dalam acara tersebut. Dia menyebut perayaan itu sebagai syukuran yang juga tanpa persiapan, sepengetahuan dan persetujuan dirinya. "Tidak ada lagu ulang tahun, tidak ada ucapan ulang tahun, tidak ada bersalam atau berjejer, juga tidak ada potong kue tar ultah," katanya. 


Khofifah Indar Parawansa dilaporkan oleh Kelompok mantan aktivis ’98 yang tergabung dalam Rumah Kemaslahatan Indonesia ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Jawa Timur di Surabaya, Senin, 24 Mei 2021. Selain Khofifah, mereka juga melaporkan Wakil Gubernur Emil Dardak dan Pelaksana harian Sekretaris Daerah Provinsi Heru Tjahjono yang ikut hadir dalam acara tersebut.@_**

17 tampilan

Comments

Rated 0 out of 5 stars.
No ratings yet

Add a rating
Single Post: Blog_Single_Post_Widget
Recent Posts
Kami Arsip
bottom of page